Selasa, 26 Agustus 2014

All About Infused Water



Hai para pembaca ..
Dalam kesempatan ini saya ingin membahas mengenai infused water . jika para pembaca sekalian pengguna Instagram, istilah infused water ini tidak akan asing di telinga. Banyak Instagrammer yang men-share infused water mereka hari ini. Dari penampilannya, infused water ini sangat menggiurkan. Dengan isian berbagai macam buah yang dikreasikan dalam satu botol.
Apa sih sebenarnya infused water itu ?
Infused water adalah air putih yang dicampurkan dengan berbagai macam kombinasi buah.
Apa sih manfaat Infused water?
Manfaat dari infused water itu sendiri adalah memberikan efek kesegaran saat meminumnya.
Bagaimana cara dasar infused water?
Membuat infused water ini terbilang cukup mudah. Anda cukup memilih buah  yang akan dimix, kemudian memotongnya. Perbandingannya adalah 5 hingga 10 buah untuk 100 ml air. Jika rasa dasar dari buah adalah masam, Anda bisa menambahkan dengan sedikit gula. Gula untuk diet bagus untuk Anda yang sedang diet. Kemudian, setelah semua sudah dimasukkan ke dalam tumblr atau botol, Anda harus menutup wadah tersebut dan memasukkannya ke dalam lemari es selama kurang lebih 2 jam. Yang harus diingat adalah, setelah dipakai, buah sebaiknya langsung dibuang apalagi jika kondisi buah tidak lagi segar.
Buah apa saja yang bisa dipakai?
buah yang dipakai untuk infused water bukanlah buah manis melainkan buah dengan kategori acid, seperti stroberi, kiwi, lemon, jeruk, mangga, nanas, apel dan belimbing.
Apakah infused water tahan lama ?
Ini tergantung dengan jenis buah apa yang dipakai. Biasanya, infused water akan dimasukkan ke dalam kulkas selama minimal 5 atau 6 jam dan beberapa buah bisa diisi ulang hingga pemakaian 24 jam. Infused water bisa tahan dari 3 hingga 5 hari dan semua kembali tergantung pada buah yang dipakai.
Lebih sehat mana buah yang dijadikan infused water atau dimakan langsung?

Menurut ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI, Ir. Trini Sudiarti, MSc, sebenarnya memang lebih baik jika buah dikonsumsi langsung ketimbang dijadikan infused water. Sebab, buah yang dijadikan infused water bisa saja terkontaminasi oleh air yang digunakan.
"Misalnya saja apakah airnya itu dimasak dulu atau tidak, atau sebelumnya diletakkan di wadah yang bersih atau tidak. Sedangkan kalau buah dimakan langsung itu bisa mengurangi risiko kontaminasi," jelas Trini dalam perbincangan dengan detikHelath, Jumat (27/9/2013).
Jika buah yang dikonsumsi sudah terkontaminasi, maka akan menyebabkan bakteri menyebar ke dalam tubuh. Apabila menyebar, bakteri dalam tubuh bisa mengakibatkan diare, muntah-muntah, dan gangguan pencernaan. Selain itu, dosen Departemen Gizi FKM UI ini juga menekankan bahwa pada dasarnya infused water hanya memberikan rasa segar saja dan tidak terlalu manis.

"Apalagi kalau untuk anak-anak dan lansia, selain dimakan langsung ya lebih baik dijadikan jus saja. Selain kandungan dalam buahnya lebih bisa bermanfaat, itu juga menghindari risiko akibat kontaminasi itu tadi," papar Trini.

"Kalau untuk orang dewasa atau remaja enggak masalah sih ya, asal dia tidak memiliki penyakit tertentu," imbuhnya.
Selamat mencoba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar